Usai Rakernis Nasional Ketua PMI Bukittinggi, H. Chairunnas Berharap Akan Adanya Perbaikan Sistim Untuk Menjadi Lebih Baik

- Penulis

Rabu, 23 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Usai Rakernis Nasional Ketua PMI Bukittinggi, H. Chairunnas Berharap Akan Adanya Perbaikan Sistim Untuk Menjadi Lebih Baik

TerasNagari News.com — Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi terus melaju memperkuat mutu layanan Unit Donor Darah (UDD) usai mengikuti Rapat Kerja Teknis (Rakernis) dan Seminar Nasional UDD PMI Tahun 2025 di Jakarta. Tak hanya sekadar hadir, PMI Bukittinggi langsung tancap gas dengan sejumlah langkah konkret.

Ketua PMI Kota Bukittinggi, H. Chairunnas, menegaskan bahwa Rakernis menjadi titik tolak perbaikan sistem donor darah di daerah. Fokus utama: tingkatkan kualitas SDM, layanan masyarakat, dan penataan administrasi 23 Juli 2025.

“Kami ingin UDD ‘Sjahrial Leman’ tampil lebih profesional, cepat melayani, dan terbuka bagi publik. Ini bukan wacana, tapi program nyata yang sedang kami jalankan,” ujar Chairunnas.

Sebagai bentuk keterbukaan informasi, UDD “Sjahrial Leman” kini sudah dilengkapi running text digital yang menampilkan stok darah dan pengumuman penting secara real time. Inovasi ini langsung terlihat oleh masyarakat yang melintas atau datang ke kantor UDD.

“Running text ini tampak sederhana, tapi dampaknya besar. Warga bisa tahu kebutuhan darah kapan saja, tanpa harus bertanya ke petugas,” jelasnya.

Tak hanya itu, PMI juga membenahi alur pelayanan donor — mulai dari pintu masuk pendonor, pengambilan darah, proses laboratorium, hingga darah siap pakai. Semua ditata agar bersih, aman, dan efisien.

Sebagai langkah serius, PMI Bukittinggi akan menggelar pelatihan internal, menyempurnakan SOP layanan, serta menggandeng mitra lintas sektor. Targetnya: UDD “Sjahrial Leman” lolos akreditasi nasional pada akhir 2025.

Lebih dari itu, PMI juga membidik pencapaian lebih tinggi: lolos sertifikasi Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) pada September 2026. Sertifikasi ini menjadi tolok ukur sistem mutu dalam pengolahan darah.

“CPOB itu bukan hanya soal standar teknis. Ini soal perlindungan. Agar darah yang kami salurkan benar-benar aman, steril, dan bebas risiko kontaminasi,” tegas Chairunnas.

Rakernis dan Seminar Nasional UDD PMI 2025 sendiri diikuti ratusan perwakilan UDD se-Indonesia. Forum ini menjadi wadah strategis untuk menyatukan visi menuju kemandirian dan pelayanan darah yang berkualitas secara nasional.(**)

Komentar ditutup.

Follow WhatsApp Channel www.terasnagarinews.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Barito kini

Alumni SMAN 3 Bukittinggi Angkatan 96,Resmi Membentuk Kepengurusan Reuni Akbar Yang Ke-30
Tim Pengibar Bendera MAN 1 Bukittinggi Raih Juara I Tingkat Provinsi Sumatera Barat
Bangga! Siswa MAN 1 Bukittinggi Wakili Sumatera Barat Sebagai Duta Anti Narkoba Tingkat Nasional 2025
Aniversary ke-5 Hotel Santika Bukittinggi, Gelar Donor Darah dan Santunan Anak Yatim
Sejarah Pesawat Avro Anson RI-003
Polres Payakumbuh Berbagi Bersama Mitra Deradikalisasi
Asal Usul Kata Polisi
Puluhan Sepeda Motor Berhasil Di Amankan Sat Reskrim Payakumbuh, Berawal Dari Penangkapan S

Barito kini

Minggu, 19 Oktober 2025 - 16:09 WIB

Alumni SMAN 3 Bukittinggi Angkatan 96,Resmi Membentuk Kepengurusan Reuni Akbar Yang Ke-30

Minggu, 19 Oktober 2025 - 10:09 WIB

Tim Pengibar Bendera MAN 1 Bukittinggi Raih Juara I Tingkat Provinsi Sumatera Barat

Minggu, 19 Oktober 2025 - 03:49 WIB

Bangga! Siswa MAN 1 Bukittinggi Wakili Sumatera Barat Sebagai Duta Anti Narkoba Tingkat Nasional 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 03:18 WIB

Aniversary ke-5 Hotel Santika Bukittinggi, Gelar Donor Darah dan Santunan Anak Yatim

Jumat, 17 Oktober 2025 - 10:02 WIB

Sejarah Pesawat Avro Anson RI-003

Iko baru barito

Info daerah

Sejarah Pesawat Avro Anson RI-003

Jumat, 17 Okt 2025 - 10:02 WIB