Mei 25, 2025

Matur, Terasnagarinews.com
Mengenal sejarah tokoh tokoh pendiri Bangsa, SMPN 2 Matur berkunjung ke Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka dalam kegiatan Taddabur Alam ( Wisata Edukasi ) Sabtu, 17/02/24

Kegiatan Wisata Edukasi merupakan
Pembelajaran Diferensiasi Lingkungan Belajar dimana guru dapat memberikan pembelajaran yang bervariasi dengan cara merubah suasana tempat belajar.

Dengan Mengunjungi “ MUSEUM RUMAH KELAHIRAN BUYA HAMKA dapat memberikan Pembelajaran motivasi dan menciptakan pengalaman belajar yang lebih sesuai dan efektif untuk setiap siswa, sehingga mereka dapat mencapai potensi maksimal.

Rina.M.Pd Kepala Sekolah SMPN 2 Matur mengatakan,”Dengan melakukan kunjungan ke Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka kita berharap para siswa dapat mengenali lebih dalam tentang sejarah Buya Hamka dari masa ke masa, dan bagaimana beliau turut mempertahankan kemerdekaan Bangsa Indonesia” ujar Kepsek

“Dengan melakukan kunjungan ini para siswa dapat lebih peduli terhadap sejarah  Indonesia dan mempelajari koleksi-koleksi yang ada di museum ini, Kita ada pelajaran sejarah, di kurikulum merdeka itu, kita tidak hanya dituntut untuk belajar di kelas saja tapi kita juga dituntut untuk melihat yang sesungguhnya, maka kami ajak anak -anak didik kami ke Museum ini,” terangnya.

“Selain mendapatkan ilmu di sekolah, siswa juga mendapatkan ilmu di luar sekolah, pihak sekolah pun sangat mendukung kegiatan seperti ini, selain meningkatkan literasi, pengenalan sejarah, serta juga menambah wawasan terhadap sejarah terutama tentang Buya Hamka”.

Sepengal sejarah Buya Hamka:

Buya Hamka, atau nama lengkapnya Haji Abdul Malik Karim Amrullah, adalah seorang ulama, sastrawan, dan politikus Indonesia yang terkenal, Ia lahir di Nagari Sungai Batang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada 17 Februari 1908.

Ketika Majelis Ulama Indonesia (MUI) terbentuk pada 26 Juli 1975, Hamka dipilih secara aklamasi sebagai Ketua MUI. Ia pun menjadi Ketua MUI pertama dalam sejarah, Hamka mendapat gelar doktor kehormatan dari Universitas al-Azhar dan Universitas Nasional Malaysia. Ia juga mendapatkan gelar guru besar dari Universitas Moestopo.

Kebesaran nama Hamka disematkan sebagai nama universitas, yaitu Universitas Hamka milik Muhammadiyah dan masuk dalam daftar Pahlawan Nasional Indonesia.

Buya Hamka meninggal dunia pada tanggal 24 Juli 1981, tepat di hari Jumat pada bulan Ramadhan.

( Basa )

Agam, Terasnagarinews.com
Anggota DPRD Kabupaten Agam Syafril SE, mengucapkan selamat Hari Pers Nasional, pers terus menjaga posisinya sebagai pilar demokrasi Indonesia dengan menyebarkan informasi yang faktual, edukatif dan menginspirasi.

Dalam tema HPN “Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Keutuhan Bangsa” Dt.Rajo Api menilai peran strategis pers yang demikian sangat dibutuhkan, apalagi di tengah dinamisnya perkembangan zaman yang menuntut masyarakat cepat beradaptasi dengan segala perubahan tersebut, apalagi memasuki Pemilu mendatang.

“Pers punya peran yang sangat strategis dalam mewujudkan pembangunan sesuai arah yang kita cita-citakan bersama. Melalui produksi berita, pers mengingatkan pemerintah, politisi dan semua masyarakat,” katanya.

“Pers sebagai pilar ke empat sangat dibutuhkan dalam sosial control, tetap berpegang dengan profesionalisme serta kode etik dan tentunya diharapkan bisa menangkal hoax,” terangnya.

Pers sangat membantu dalam penyebaran informasi berbagai kondisi itu dengan tetap menjaga nalar kritis masyarakat kita, menjembatani aspirasi masyarakat agar dapat menjadi input bagi pengambil kebijakan.

“Kami ucapkan selamat Hari Pers Nasional kepada seluruh insan pers, ” terang Dt.Rajo Api Caleg Partai Demokrat Dapil III ini.

( Basa )

Bukittinggi, Terasnagarinews.com – Selasa, 6 Februari 2024 – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bukittinggi (Lapas Bukittinggi) bersama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bukittinggi menyelenggarakan konferensi pers yang bertujuan untuk memberikan liputan mengenai program kerja Kepala Lapas Bukittinggi dalam 100 hari pertamanya.

Konferensi pers ini berlangsung pada hari di Lapas Bukittinggi. Acara ini dihadiri oleh para anggota PWI Kota Bukittinggi yang hadir untuk memberikan cakupan liputan mendalam mengenai program-program yang telah dilakukan oleh Kepala Lapas Bukittinggi dalam 100 hari pertama kepemimpinannya.

Dalam konferensi pers tersebut, Kepala Lapas Bukittinggi, Herdianto memberikan paparan mengenai program kerja yang telah dilaksanakan serta pencapaian-pencapaian yang telah berhasil diraih selama periode tersebut, terutama Bebas HALINAR ( Hp,Pungli dan Narkoba)

Selain itu, konferensi pers ini juga memberikan kesempatan bagi para wartawan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan program kerja serta kebijakan-kebijakan yang telah diberlakukan oleh Kepala Lapas Bukittinggi.

Diharapkan Konferensi Pers ini dapat memberikan informasi yang jelas dan transparan mengenai program kerja Kepala Lapas Bukittinggi kepada masyarakat, serta menjembatani komunikasi yang baik antara Lapas Bukittinggi dan media massa.

Acara ini menjadi salah satu bentuk komitmen Lapas Bukittinggi dalam mewujudkan pelayanan publik yang transparan dan akuntabel kepada masyarakat. ( Basa / Hms lapas)

 

 

H. CHAIRUNNAS atau kerap dipanggil Haji Anas Muaro Bangunan adalah salah satu pengusaha yang terbilang sukses di Kota Bukittinggi dan dikenal aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.

 

Pria kelahiran Solok 25 September 1967 ini merupakan Ayah dari empat orang putra-putri, buah hati mahligai cintanya dengan Desrina, yang ia nikahi 29 tahun silam, pada tanggal 5 Mei 1995 (05-05-95)

 

Sebagai rang sumando Kurai dan menantu dari Ibu Muslinar (Jambak Pincuran Gaung) dan Ayah Syafri Simabua Birugo), Chairunnas tentunya sudah menyatu dengan kearifan lokal masyarakat dan ragam aktivitas sosial di Kota Bukittinggi.

 

Chairunnas menyelesaikan pendidikan SD, SMP, SMA di Adabiah Padang, kemudian pendidikan S1 berhasil diraih di Fakultas Ekonomi Universitas Bung Hatta.

 

Selesai menempuh pendidikan strata 1 di Univ. Bung Hatta, Chairunnas memilih terjun ke dunia bisnis retail bahan bangunan, dan pada tahun 1991 Chairunnas mulai intensif melebarkan usahanya di bidang developer di Kota Bukittinggi.

 

Bergelut dengan hobby kendaraan roda besar (Off Road) dan aktivitas yang menyangkut dengan aksi kepedulian sosial semenjak 1996, Chairunnas pernah didapuk memimpin Komunitas Jam Gadang Off Road 2009 – 2019.

 

Pada tahun 2016, Chairunnas diamanahkan menjabat Ketua PMI Kota Bukittinggi sampai tahun 2021, dan untuk ke dua kalinya kembali dititahkan memangku jabatan Ketua PMI Kota Bukittinggi periode 2021-2026.

 

Sukses perjalanan karir Chairunnas tentunya tidak terlepas dari dukungan sosok sang istri Desrina, serta 2 pasang putra-putri yang menjadi power booster penyemangat ikhtiar dan perjuangannya.

 

 

Dua orang putrinya, Aulia Nabila ,S.Si , MBA dan Syafiqa Ulfa, S.Si juga terbilang sukses menyelesaikan pendidikan di ITB Bandung, sehingga mereka mampu memenuhi standar kompetensi pekerjaan di British Petroleum Jakarta (Perusahan Minyak Bumi Inggris)

 

Sedangkan dua orang putra lainnya, Aflahul Fikri masih berkutat menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Tekhnik UNAND Padang, dan adiknya yang paling bontot, Saqif Al Muttaqi juga sedang disibukan dengan seabrek daftar pelajaran di SMP 1 Bukittinggi.

 

 

Beberapa waktu terakhir, kedekatan Chairunnas dan Walikota Bukittinggi, H. Erman Safar, SH DPC Gerindra Kota Bukittinggi cukup menyita perhatian publik, karena Chairunnas memilih meleburkan dirinya dalam satu gerakan politik bersama Erman Safar di Partai Gerindra.

 

Keputusan terjun ke dunia politik tersebut dianggap kontroversial oleh beberapa kalangan, pasalnya Chairunnas dianggap lebih matching berada dalam organisasi PMI Kota Bukittinggi.

 

Seiring berjalannya waktu, setelah penetapan DCT peserta pemilu 2024, Chairunnas menegaskan “Saatnya para relawan sosial-kemanusiaan masuk kedalam kancah politik, untuk memperjuangkan program yang bermuatan kepedulian sosial dan kemanusiaan”

 

Bermodalkan track record kepedulian sosial dan naluri kemanusiaan, Chairunnas semakin mengkristalkan perjuangan sosial dan kemanusiaannya melalui jalur politik sebagai salah satu Caleg DPRD Kota Bukittinggi di Dapil 3 Guguak Panjang, dari Partai Gerindra dengan nomor urut 5.

 

Informasi lengkap tentang H. Chairunnas bisa ditemukan melalui searching Google dan media sosial lain. (Asa)

Bukittinggi, Terasnagarinews.com – Perjuangkan dan terus berjuang dengan optimal untuk kampung halaman adalah kata-kata yang kerap terucap oleh sosok Ir. H. Mulyadi saat diskusi bersama masyarakat di daerah pemilihannya. Inspirasi itu ia dapat-kan dari para pejuang kemerdekaan di republik ini saat melawan kezaliman penjajah yang pada akhir bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Menurutnya seorang pejuang itu adalah orang yang memiliki ‘ambisi’ dan ‘hasrat’ dengan sekuat tenaga serta pikiran dan bahkan mengorbankan jiwa raganya demi suatu tujuan yang cenderung untuk kepentingan orang banyak.

“Ketika itu kita terapkan di zaman sekarang, tentunya harus disesuaikan bentuk perjuangannya, akan seperti apa perjuangan yang menghasilkan untuk kepentingan masyarakat. Karena kita berjuang bukan melawan penjajah lagi-kan tapi berjuang untuk kesejahteraan,” ucap pria kelahiran Bukittinggi.

Dalam situasi yang sangat akrab dengan para konstituennya, dirinya bercerita tentang pengalaman menjadi wakil rakyat di DPR RI sejak 2009. Baginya, perjuangan sebagai wakil rakyat itu tidak hanya sebatas memberi saran atau meminta pemerintah melalui kementerian dan lembaga terkait saja.

“Tapi harus melalui perjuangan optimal guna meyakinkan pemerintah pusat agar program-program tersebut bisa sampai ke daerah,” ucapnya sambil mengingat kembali pengalamannya memperjuangkan program-program untuk Sumatera Barat di senayan sebagai anggota DPR-RI.

Berikut ini berbagai bentuk aspirasi yang terealisasi melalui anggaran pemerintah pusat yang diperjuangkan oleh Ir. H. Mulyadi sebagai seorang Anggota DPR RI diantaranya;

1. Pembangunan jembatan layang (fly over) Kelok Sembilan,
2. Pembangunan Fly over Aur Kuning Bukittinggi,
3. Pembangunan Jembatan Buayan Cs Padang Pariaman,
4. Pembangunan Jalan Sicincin-Malalak,
5. Pembangunan Jalan Mangopoh-Simpang Empat,
6. Pembangunan Sekolah Tinggi Pelayaran di Tiram Padang Pariaman,
7. Pengembangan Pantai Kata Kota Pariaman,
8. Pengembangan Pantai Tiku Agam,
9. Penggantian penerangan jalan umum dengan tenaga surya (PJUTS), serta
10. Penggantian lampu jalan raya dengan LED.

“Begini-begini, kalau sudah dipercaya menjadi wakil rakyat, ya harus berjuang habis-habisan meyakinkan pemerintah pusat selaku mitra kerja kita guna merebut pengaruh positif untuk daerah pemilihannya. Termasuk ‘bertarung’ dengan anggota DPR dari daerah lain agar mendapat anggaran pembangunan infrastruktur di Provinsi Sumatera Barat,” tegasnya pada Sabtu, (03/02).

“Itu yang saya lakukan selama 11 tahun waktu menjadi wakil rakyat di DPR RI,” ujar Mantan Ketua Komisi V DPR RI pada periode pertama menjadi anggota DPR-RI (2009-2014).

Memang tidak mudah bekerja di DPR itu, berat pak, lanjut Mulyadi, makanya banyak teman-teman di DPR RI cukup kesulitan untuk berjuang secara optimal, karena kadang-kadang pemerintah pusat tidak mau bahkan tidak bersedia menerima berbagi usul yang kita sampaikan.

“Memperjuangkan semua usulan untuk kepentingan pembangunan di Provinsi Sumbar, tak jarang terabaikan begitu saja. Di sinilah kita harus mampu meyakinkan pemerintah pusat,” kata calon Anggota DPR RI, Dapil 2 untuk Provinsi Sumatera Barat.

Tambah Mulyadi, kalau kita tidak mempunyai pengalaman yang cukup untuk memperjuangkan tanpa strategi, maka kita akan kesulitan di Senayan. Apa yang kita inginkan itu tidak tercapai.

“Di parlemen itu pak, semua anggota DPR-nya berjuang untuk kepentingan daerahnya masing-masing. Jadi, secara langsung atau tidak langsung terjadi persaingan dengan wakil-wakil dari daerah lain,” pungkasnya.

Sehingga, lanjut Mulyadi, kita harus memiliki argumentasi yang kuat, berdasarkan data dan kebutuhan. Apa-apa saja yang kita usulkan itu agar bisa diterima oleh mereka.

“Untuk itu, melalui Partai Demokrat nomor urut 14, saya kembali ke DPR RI, untuk menyampaikan seluruh aspirasi masyarakat sebagai calon Anggota DPR RI, Dapil 2 untuk Provinsi Sumatera Barat, dengan nomor urut 1 di tahun 2024,” tutup Mulyadi. (rilis)

Suasana kegiatan Reses H. Ismet Amzis, Anggota Komisi V DPRD Propinsi Sumatera Barat.

Tilatangkamang.terasnagarinews.com

H. Ismet Amzis, SH, melaksanakan kegiatan Reses masa sidang kedua tahun 2023 – 2024. Reses kali ini diadakan di Kantor Camat Tilatang Kamang dan menghadirkan partisipasi masyarakat yang berasal dari berbagai kalangan.

 

Turut hadir Camat Syahrul Hamidi. SH dan Walinagari Koto Tangah, serta unsur partisipatif masyarakat yang berasal dari Gapoktan, Ninik mamak, Bundo Kanduang, Pemuda, serta Tokoh masyarakat se-Kecamatan Tilatang Kamang. Selasa, 25 Januari 2024.

 

Dalam sambutannya, Anggota Komisi V DPRD Propinsi Sumbar itu menjelaskan tentang Tugas Pokok Anggota DPRD yang diamanahkan untuk menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya masing-masing.

 

“Reses kedua ini kami prioritaskan untuk menyerap aspirasi masyarakat yang bergerak di Bidang Pertanian dan UMKM”, ungkap Ismet.

 

Salah seorang peserta dari unsur Gapoktan, Muhammad Yaman menyampaikan aspirasinya tentang  Permasalahan hama dan stabilitas harga dan distribusi pupuk bagi Petani.

 

“Kami berharap Bapak Ismet Amzis bisa mencarikan solusi dalam penanganan masalah hama dan stabilitas harga, serta distribusi pupuk dalam rangka meningkatkan produktifitas pertanian masyarakat”, kata Yaman.

 

Persoalan klasik terkait keberpihakan kebijakan Pemerintah dalam sengkarutnya dunia pertanian, dijelaskan Yaman secara gamblang dan lugas mewakili aspirasi masyarakat tani, yang dianggapnya masih abai dalam menemukan solusi yang berarti.

 

Camat Tilatang Kamang Syahrul Hamidi, SH menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Bapak Ismet Amzis, yang selama ini sudah membantu alokasi Pokirnya untuk pengadaan Alsintan bagi Keltan dan Gapoktan.

 

“Bantuan alsintan bagi Keltan dan Gapoktan tentunya bisa meningkatkan hasil produktifitas para petani, namun seperti yang telah disampaikan oleh Ketua Gapoktan tadi, bahwa peralatan saja tentu tidak cukup, apabila tidak disertai dengan ketersediaan pupuk dan dukungan pembasmi hama”, ungkap Camat.

 

“Kami berharap kepada Bapak Ismet sebagai wakil kami di DPRD Propinsi Sumbar dapat merealisasikan aspirasi masyarakat Tilatang Kamang, yang juga merupakan Daerah Pemilihan Bapak Ismet Amzis”, pungkas Syahrul Hamidi mengakhiri. (Defrijon RSA)

Martias Wanto apresiasi upaya kongkrit pihak PLN, terkait dengan program dan strategi penurunan angka kecelakaan kerja, yang terus dilaksanakan secara simultan dan berkelanjutan.

 

Jajaran PLN Sumbar dan Unsur Forkopimda Bukittinggi foto bersama dengan peserta Apel.

Bukittinggi.terasnagarinews.com

BERTEMPAT di Pedestrian Jam Gadang, PLN Wilayah Sumbar menggelar kegiatan Apel Bulanan K.3 dan Pembukaan Kampus Yantek Wilayah Sumatera Barat. Kamis, 25 Januari 2023.

 

Dalam kesempatan itu, General Manager Unit Induk Distribusi (GM. UID) PLN Wilayah Sumatera Barat, Erick Rossi menyampaikan beberapa esensi terkait dengan kegiatan Apel Bulanan K.3 Nasional dan Pembukaan Kampus Yantek.

 

“Kegiatan ini ditujukan untuk melakukan peningkatan dan penguatan SDM bidang K.3 bagi petugas pelayanan distribusi listrik dan petugas teknik PLN Wilayah Sumbar”, kata Erick.

 

Erik menambahkan, “Selain itu, kegiatan ini juga diorientasikan untuk memberikan pembekalan, guna menekan angka kecelakaan kerja di lingkungan PLN Wilayah Sumatera Barat”

 

Walikota melalui Sekdako Bukittinggi, Dr (H.C). Drs. Martias Wanto, MM menyampaikan perlunya melakukan up-grading pengetahuan dan keilmuan secara simultan dan berkelanjutan.

 

“Tingginya angka kecelakaan kerja di tahun 2023 kemarin menegaskan bahwa, kita tidak mungkin menjamin terjadinya zero accident di lingkungan kerja”, kata Martias.

 

Sekdako Bukittinggi, Dr (H.C). Drs. Martias Wanto, MM menyampaikan sambutan.

Meski demikian, Martias Wanto apresiasi upaya kongkrit pihak PLN, terkait dengan program dan strategi penurunan angka kecelakaan kerja, yang terus dilaksanakan secara simultan dan berkelanjutan.

 

Sekdako Bukittinggi juga menyentil perlunya koordinasi dan kerjasama yang baik antara PLN dengan Stake Holder terkait, untuk mewujudkan pelayanan yang prima bagi masyarakat.

 

Kegiatan Apel yang dihadiri oleh jajaran Pemko Bukittinggi, Kapolresta Bukittinggi, Dandim 0304 Agam, ditutup dengan penyerahan buku panduan keselamatan kerja dan APD kepada puluhan Petugas Pelayanan Distribusi dan Petugas Pelayanan Teknik PLN Wil. Sumbar. (Asarajo)

Bukittinggi.terasnagarinews.com

H. Ismet Amzis, SH, melakukan Reses masa Sidang Kedua Tahun 2023 – 2024 di Kantor Camat Guguak Panjang Bukittinggi. Reses ini di hadiri oleh ratusan Masyarakat yang ada di setiap kelurahan di Kecamatan Guguak Panjang, yang terdiri Ninik mamak, Bundo Kanduang, Pemuda serta Tokoh masyarakat. Selasa, 24 Januari 2024.

 

Dalam Kesempatan tersebut H. Ismet Amzis yang merupakan anggota DPRD Propinsi Sumbar Komisi V dari fraksi Demokrat mengatakan, Reses ini merupakan Tugas Pokok dari anggota Dewan yang duduk di legislatif dalam rangka menampung aspirasi warga di daerah pemilihannya masing-masing.

 

“Oleh sebab itu Untuk Reses masa sidang Kedua Periode 2023 – 2024 kita laksanakan di Kecamatan Guguak Panjang Kota Bukittinggi, adapun program prioritas yang kami utamakan dalam Reses ini ada beberapa Bidang diantaranya, bidang Sarana dan Prasarana penunjang seperti penerangan lampu jalan, Bidang Fasilitas Umum serta UMKM Bagi masyarakat kecil menengah kebawah”, ungkap Ismet.

 

Ismet menambahkan, “Dalam Bidang sarana dan prasarana ini kami akan memberikan bantuan kepada masyarakat untuk bisa ditindak lanjuti oleh dinas terkait seperti untuk penerangan jalan yang di bidangi oleh PLN sebagai BUMN dan Dinas PU propinsi sebagai penggerak pembangunan jalan dan Drainase

 

 

“Pembuatan Drainase ini diusulkan oleh salah seorang RT di Kelurahan Tarok Dipo untuk mengantisipasi terjadinya banjir disaat hujan lebat melanda Kota Bukittinggi, karena di lokasi tersebut memang rawan banjir”, ungkap Ismet.

 

“Dan yang terakhir Bidang UMKM bagi masyarakat menengah kebawah, adapun bantuan untuk bidang UMKM ini nantinya akan kami berikan bantuan berupa barang yang di butuhkan oleh masyarakat sebagai modal utama untuk menjalankan usaha”, pungkas Ismet.

 

“Kami berharap kepada masyarakat untuk bisa menggunakan bantuan ini semaksimal mungkin bagi kepentingan masyarakat sekitar yang menggunakannya”, mengakhiri pidatonya. (Defrijon)

Kotorantang, Terasnsgarinews.com
Rafflesia Armorphophallius titanum adalah tumbuhan langka yang tumbuh pada musim penghujan, baru dua hari ini Raflesia Armophollus titanum kembali mekar di Nagari Koto Rantang,  (Amorphophallus titanum), salah satu bunga raksasa langka di dunia,

Rafflesia dengan jenis Amorphophallus titanum ini tumbuh dan mekar mengeluarkan lendir yang mempunyai aroma busuk seperti bangkai sehingga menggundang lalat datang dan selang beberapa hari bunga akan layu, membusuk kemudian mati.

Bunga bangkai adalah salah satu bunga langka yang dikenal memiliki kelopak bunga berukuran raksasa dibandingkan jenis bunga biasanya, bunga ini memiliki kelopak dan bagian yang menjulang atau tonggol berwarna merah marun, mempunyai tonggol setinggi 21cm dengan diameter kelopak 35cm serta tinggi keseluruhan 40cm.  ( Basa )

Walikota Bukittinggi, H. Erman Safar, SH

Bukittinggi.terasnagarinews.com

Kota Bukittinggi memang menjadi salah satu destinasi wisata utama bagi pengujung yang datang ke Sumatra Barat. Terbukit, selama 2023, sebanyak 1.041.476 pengunjung masuk ke tiga objek wisata berbayar di Bukittinggi.

 

Untuk kunjungan nusantara atau wisatawan dalam negeri masuk ke objek wisata berbayar tercatat sebanyak 1.029.191 orang. Sedangkan sebanyak 12.285 pengunjung, merupakan wisatawan mancanegara.

 

Dirincikan, sebanyak 819.690 wisatawan lokal dan 1.261 wisatawan mancanegara masuk ke TMBSK, dengan menghasilkan pendapatan retribusi sebesar Rp 19.536.206.500,-

 

Objek wisata Taman Panorama Lobang Jepang, mencatat sebanyak 209.501 wisatawan lokal dan 11.024 wisatawan mancanegara, masuk selama 2023. Para pengunjung itu, menghasilkan pendapatan untuk Bukittinggi sebesar Rp 3.170.210.000,-

 

 

Wali Kota Bukittinggi, H. Erman Safar, SH, didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Rofie Hendra, mengungkapkan, sasaran Dinas Pariwisata Tahun 2023 dalam menjalankan misi Pemerintah Kota Bukittinggi yaitu “Hebat dalam Sektor Kepariwisataan, Seni Budaya dan Olahraga”, meningkatnya pengelolaan destinasi pariwisata daerah dan meningkatnya perkembangan ekonomi kreatif daerah. Dengan tingginya jumlah kunjungan wisatawan, tentu akan berdampak pada penigkatan ekonomi kreatif di Kota bukittinggi melalui UMKM yang ada.

 

“Selama 2023 total pengujung objek wisata berbayar di Bukittingi sebanyak 1.041.476 orang masuk ke objek wisata berbayar kita, TMSBK, Benteng Fort de Kock dan juga Taman Panorama Lobang Jepang. Selama satu tahun itu, objek wisata berbayar kita itu, menghasilkan PAD sebesar Rp 22.706.416.500,-,” ungkapnya. (Asa)