Deteksi Sedini Mungkin Kalapas Kelas IIA Bukittinggi, Lakukan Razia Serentak Dan Tes Urine Pegawai Serta WBP
Bukittinggi, 07 Juli 2025 –TerasNagari News. Com, -Lapas Kelas IIA Bukittinggi terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga integritas dan menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari narkoba dan pelanggaran. Bertempat di halaman utama Lapas, hari ini telah dilaksanakan apel gabungan antara seluruh pegawai staf dan petugas pengamanan, yang kemudian dilanjutkan dengan razia gabungan di blok hunian serta tes urine mendadak bagi pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Apel dipimpin langsung oleh Kalapas Bukittinggi, Herdianto, yang dalam amanatnya menegaskan pentingnya soliditas antar lini serta penguatan deteksi dini terhadap gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib).
“Apel gabungan ini bukan sekadar formalitas. Ini simbol kesatuan langkah kita dalam menjaga marwah institusi. Setelah ini, kita bergerak bersama, razia dan lakukan tes urine. Tidak boleh ada ruang bagi pelanggaran, baik oleh WBP maupun petugas,” tegas Herdianto.
Usai apel, tim gabungan yang terdiri dari staf, regu pengamanan, serta Seksi Adm Kamtib melakukan razia serentak ke sejumlah kamar blok hunian. Razia ini berlangsung tertib dan humanis dengan pengawasan langsung dari pejabat struktural.
Hasil razia menunjukkan bahwa Lapas Bukittinggi tetap dalam kondisi aman dan kondusif, meskipun beberapa barang yang tidak semestinya berada di kamar hunian berhasil diamankan sebagai bentuk deteksi dini.
Kegiatan dilanjutkan dengan tes urine dadakan bagi pegawai serta sejumlah WBP secara acak, bekerja sama dengan tenaga medis Lapas. Tes ini merupakan upaya konkret dalam mencegah penyalahgunaan narkotika di lingkungan Lapas.
Kepala Lapas mengapresiasi partisipasi seluruh jajaran yang telah mendukung kelancaran kegiatan ini. “Kita ingin Lapas Bukittinggi menjadi rumah pembinaan yang bersih, bebas narkoba, dan berintegritas tinggi. Sinergi antar bagian adalah kunci,” tutup Herdianto.
Melalui kegiatan ini, Lapas Kelas IIA Bukittinggi kembali menegaskan komitmen nyata dalam mendukung program “Tiga Kunci Pemasyarakatan Maju” dan Back to Basics, sebagai bagian dari reformasi birokrasi dan pemasyarakatan yang humanis serta profesional.(Jh/hms)