Nasional

*Lapas Bukittinggi Rutin Gelar Tour to Branggang Tiap Pagi Jumat*

Bukittinggi, Jumat (11/07/2025) —TerasNagari News. Com, -Dalam upaya menciptakan lingkungan kerja yang bersih, sehat, dan nyaman, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bukittinggi melaksanakan kegiatan rutin bertajuk “Tour to Branggang” setiap hari Jumat pagi usai apel pagi. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian jajaran Lapas terhadap kebersihan dan ketertiban lingkungan.

Kegiatan Tour to Branggang ini dibagi ke dalam dua tim utama, yaitu Tim Branggang Luar dan Tim Branggang Dalam. Kedua tim terdiri dari pejabat struktural dan staf yang secara bersama-sama menelusuri serta membersihkan area masing-masing, baik di dalam maupun luar tembok Lapas.

Kepala Lapas Kelas IIA Bukittinggi, Herdianto, melalui Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP), menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebatas bersih-bersih, namun juga bagian dari **deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib).

“Dengan kebersamaan dan kekompakan, kita ingin menghadirkan lingkungan Lapas yang bersih dan tertib. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari pengawasan langsung terhadap area-area rawan gangguan kamtib,” ujar Ka. KPLP.

Tim Branggang Luar bertugas membersihkan dan meninjau area luar tembok Lapas, seperti saluran air, jalur pagar luar, hingga taman dan pintu masuk. Sementara itu, tim Branggang Dalam menyisir area dalam blok hunian, lorong-lorong branggang, area taman dalam, serta titik-titik yang rawan menjadi tempat barang terlarang disembunyikan.

Dengan penuh semangat, seluruh jajaran pegawai mengikuti kegiatan ini secara rutin dan antusias. Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap kebersihan menjadi modal penting dalam membangun Lapas yang humanis dan berintegritas.

Kegiatan Tour to Branggang diharapkan dapat menjadi budaya kerja yang terus dijaga dan ditingkatkan di lingkungan Lapas Bukittinggi.(**)

Selalu Aktif Untuk Kemanusiaan PMI Kota Bukittinggi Kembali Menyalurkan Bantuan Kepada Korban Dampak Musibah Kebakaran

Bukittinggi —Bentuk kepedulian kepada masyarakat yang tertimpa dampak dari musibah kebakaran Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi menyalurkan bantuan kemanusiaan yang terjadi di Jalan Pintu Kabun, Kelurahan Puhun Pintu Kabun, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi, pada Sabtu (5/7/2025).

Bencana kebakaran tersebut menghanguskan satu unit rumah kontrakan milik Fatriyeni, seorang perempuan berusia 60 tahun yang tinggal di kawasan tersebut. Musibah ini menyebabkan kerugian materi dan memaksa pemilik rumah kehilangan tempat tinggal.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga terdampak, PMI Kota Bukittinggi langsung bergerak cepat dengan mendistribusikan bantuan tanggap darurat. Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan pokok dan perlengkapan harian guna meringankan beban korban selama masa pemulihan awal pasca-kebakaran.

Ketua PMI Kota Bukittinggi, Chairunnas, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari komitmen PMI dalam memberikan respon cepat terhadap warga yang mengalami musibah.

“PMI selalu berusaha hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam situasi darurat seperti kebakaran ini. Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban Ibu Fatriyeni,” ujar Chairunnas.

PMI Kota Bukittinggi juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, terutama di kawasan padat penduduk, serta terus membangun budaya siaga bencana di lingkungan masing-masing,(**)

Kalapas Bukittinggi Memberikan Apresiasi Kepada Petugas Puskesmas Biaro, Untuk Pemeriksaan Sanitasi di Lapas Kelas IIA Bukittinggi

Bukittinggi, 2 Juli 2025 –TerasNagari News. Com, -Dalam upaya memastikan kebersihan dan kesehatan lingkungan di dalam lembaga pemasyarakatan, Petugas Sanitasi Lingkungan dari Puskesmas Biaro, Kecamatan Ampek Angkek, melakukan kunjungan ke Lapas Kelas IIA Bukittinggi pada Rabu (02/07).

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menjaga standar kesehatan di lingkungan lapas, dengan fokus pada kebersihan fasilitas, keamanan pangan, kualitas air bersih, serta pencegahan penyakit menular.

Dalam kunjungan tersebut, petugas melakukan inspeksi menyeluruh ke berbagai area penting di lingkungan Lapas, termasuk saluran air, kamar mandi, dapur, dan area hunian warga binaan. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi sanitasi serta memberikan masukan atau tindak lanjut yang diperlukan demi peningkatan standar kebersihan.

Kalapas Bukittinggi, dalam keterangannya, menyambut baik kunjungan tersebut dan menegaskan komitmen pihak lapas dalam menjaga lingkungan yang sehat dan bersih bagi seluruh penghuni dan petugas.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran tim dari Puskesmas Biaro. Kegiatan ini sangat penting untuk menjaga kualitas hidup warga binaan dan mendukung program pembinaan yang sehat dan produktif,” ujar Kalapas.

Diharapkan melalui kegiatan ini, kondisi lingkungan di dalam Lapas Bukittinggi semakin terjaga dan dapat memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan, sekaligus meminimalkan risiko penularan penyakit yang dapat terjadi akibat sanitasi yang kurang memadai.(Jhny/**)

Bentuk Kepedulian Terhadap Kegiatan Sosial, Mahasiswa Kampus Politeknik Pertanian Payakumbuh Laksanakan Volunteers Camp

Payakumbuh —TerasNagari News.Com,-KSR PMI Unit Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh menyelenggarakan Volunteer Camp pada 27 hingga 29 Juni 2025, bertempat di kampus mereka. Kegiatan ini menjadi bagian dari proses penguatan kapasitas relawan dalam bidang pertolongan pertama dan pelayanan kesehatan.

Dr. Hendra Alfi, S.P., M.P., selaku Pembina KSR PMI Unit Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, menjelaskan bahwa Volunteer Camp merupakan bentuk diklat lanjutan yang dirancang untuk memperkuat kesiapan relawan dalam menjalankan misi kemanusiaan.

“Kegiatan ini kami kemas dalam bentuk Volunteer Camp, yang berfokus pada pendalaman materi pertolongan pertama. Sebelumnya, relawan telah mendapatkan bekal dasar dalam Diklatsar, dan kini kami ingin lebih memantapkannya agar mereka memiliki keterampilan yang lebih kuat saat memberikan pelayanan,” jelasnya.

Ia menyebut, pelatihan ini menjadi bagian dari agenda kemahasiswaan untuk mempersiapkan relawan mendampingi berbagai kegiatan penting kampus, seperti pelatihan pembinaan mental dan fisik serta kedisiplinan di Secata B Padang Panjang, kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB), hingga bakti sosial mahasiswa yang akan berlangsung hingga akhir tahun 2025.

Lebih dari itu, kegiatan ini juga diperuntukkan sebagai bekal bagi relawan yang setiap hari menjalankan tugas pelayanan kesehatan melalui Posko Klinik di lingkungan kampus. “Dengan penguatan materi ini, kita harapkan mereka mampu memberikan layanan pertolongan pertama secara maksimal dalam keseharian di Politeknik,” tambahnya.

Ia juga menekankan bahwa meskipun materi bersifat serius, namun Volunteer Camp dikemas secara menarik dengan selingan kegiatan menyenangkan untuk memperkuat semangat kebersamaan dan kerelawanan. “Tidak melulu serius, tapi juga fun. Ini penting agar semangat relawan tetap terjaga,” ujarnya.

Adapun materi yang diberikan mencakup asesmen korban atau pasien, penanganan trauma, bantuan hidup dasar (BHD), penanganan shock, pendarahan, cedera jaringan lunak, evakuasi pasien, penggunaan oksigen medis, hingga teknik evakuasi ke dan dari ambulans. Materi juga mencakup penanganan kondisi histeria dan kedaruratan medis lain, dengan improvisasi dari para fasilitator agar materi tetap relevan dan aplikatif di lapangan.

Kepala Markas PMI Kota Bukittinggi, Ahmad Jais, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif yang sangat penting, mengingat setiap tahun KSR PMI Unit Politeknik Pertanian selalu menjadi tim medis utama dalam kegiatan kemahasiswaan di Secata B Padang Panjang.

“Mulai dari Jumat sampai Minggu, relawan kita diminta oleh pihak kampus untuk mengikuti refresh materi pertolongan pertama dan pelayanan kesehatan, termasuk manajemen ambulans. Karena setiap tahun mereka rutin mengikuti kegiatan kemahasiswaan besar, dan KSR inilah yang bertugas sebagai tim medis utama,” terang Ahmad Jais.

Menurutnya, pelatihan ini juga menjadi kesempatan untuk mengevaluasi kesiapan logistik relawan, termasuk ketersediaan obat-obatan, peralatan medis, dan perlengkapan lain yang akan dibawa ke lokasi kegiatan. Ia menegaskan bahwa sejak keberadaan KSR PMI Unit Politeknik, peran PMI Kota Bukittinggi kini lebih difokuskan pada pembinaan dan penyegaran materi.

“Dulu kami yang membuka pos layanan di sana. Sekarang, sejak KSR Unit Politeknik berdiri di bawah binaan kami, mereka sudah bisa mandiri, dan kita cukup melakukan pelatihan penyegaran seperti ini,” jelasnya.

Ahmad Jais berharap pelatihan seperti ini tidak hanya dilakukan menjelang kegiatan besar, tetapi menjadi agenda rutin agar para relawan selalu dalam kondisi siap pakai. “Kita harapkan bukan hanya refresh saat ada agenda, tapi jadwal pelatihan rutin mereka terprogram. Sehingga kapan pun dibutuhkan, mereka sudah siap,” tutupnya.(**)

KPLP Dan KASUBBAG TU Lapas Kelas IIA Bukittinggi Hadiri Penutupan Orientasi dan Pelatihan Pengamanan Dasar CPNS Tahun 2024

Padang,TerasNagari News. Com, -Kamis (26/06/2025) – Lapas Kelas IIA Bukittinggi yang diwakili Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka.KPLP) dan Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag TU) menghadiri kegiatan Penutupan Orientasi dan Pelatihan Pengamanan Dasar CPNS Tahun 2024 di Rutan Kelas IIB Padang. Kegiatan ini berlangsung pukul 16.00 WIB dan dihadiri langsung oleh para Kepala UPT Pemasyarakatan se-Sumatera Barat serta orang tua/wali dari CPNS.

Penutupan orientasi dan pelatihan ini diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Barat sebagai bentuk pembekalan dan pembinaan awal CPNS untuk memperkuat integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas dan fungsi pemasyarakatan. Selain sebagai ajang pembinaan dan pembentukan mental disiplin, orientasi dan pelatihan dasar ini diharapkan mampu mencetak CPNS yang siap bekerja sesuai tugas pokok dan fungsinya di lingkungan pemasyarakatan.

Dalam sambutannya, pihak penyelenggara menekankan pentingnya peran strategis CPNS sebagai garda terdepan dalam pengamanan dan pembinaan warga binaan. Selain itu, para orang tua dan wali CPNS turut diberi apresiasi dan pembekalan agar turut mendukung proses pembinaan dan pengembangan anaknya dalam menjalani pengabdian di lingkup pemasyarakatan.

Kegiatan berlangsung tertib dan khidmat hingga selesai dan diakhiri dengan foto bersama sebagai bentuk kebersamaan dan semangat baru dalam menghadapi tantangan tugas di masa mendatang.(**)

Kalapas Bukittinggi Herdianto Mengimbau Kepada Semua Anggotanya, Untuk Bangun Kedekatan dengan Warga Binaan Melalui Pendekatan Humanis

Bukittinggi, 3 Juni 2025.TerasNagari.News.ComDalam upaya memperkuat hubungan antara petugas dan warga binaan, Kepala Regu Pengamanan (Karupam) Lapas Kelas IIA Bukittinggi menerapkan pendekatan humanis yang menekankan interaksi positif dan komunikasi terbuka. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi pembinaan yang bertujuan menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang kondusif dan mendukung proses rehabilitasi.

Karupam bersama tim pengamanan secara rutin melakukan kontrol keliling ke kamar hunian warga binaan. Dalam kegiatan ini, mereka tidak hanya memastikan keamanan dan ketertiban, tetapi juga menyempatkan diri untuk berbincang santai dengan warga binaan. Melalui percakapan ringan dan candaan, Karupam berusaha membangun kepercayaan dan kedekatan, sehingga warga binaan merasa dihargai dan didengar.

Pendekatan ini sejalan dengan arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang mendorong pembinaan berbasis kemanusiaan, ini menunjukkan efektivitasnya dalam meningkatkan motivasi dan perilaku positif warga binaan.

Kalapas Herdianto Juga Menyampaikan Dengan membangun hubungan yang lebih akrab dan penuh empati, diharapkan proses reintegrasi sosial warga binaan setelah masa hukuman dapat berjalan lebih lancar. Karupam dan seluruh jajaran Lapas Bukittinggi berkomitmen untuk terus mengembangkan metode pembinaan yang menempatkan nilai-nilai kemanusiaan sebagai dasar utama pungkasnya ( jhony.S)

*Dalam Rangka Memeriahkan Hari Lahir Pancasila, ISI Padang Panjang Bersama PMI Bukittinggi Laksanakan Kegiatan Sosial*

Padang Panjang–TerasNagari News.Com,-Semangat Pancasila dimaknai sebagai bentuk bakti sosial oleh KSR PMI Unit ISI Padang Panjang bekerjasama dengan UDD PMI Kota Bukittinggi, Senin (02/6) yang digelar di kampus ISI Padang Panjang.

Memperingati Hari Lahir Pancasila, gelaran aksi donor darah bertema “Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Tetes Darah untuk Kemanusiaan. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Rektor ISI Padang Panjang, Dr. Febri Yulika, S.Ag., M.Hum.

“Ini bukan sekadar kegiatan sosial, tapi bentuk nyata bagaimana mahasiswa menghidupkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Mereka tidak hanya bicara soal kemanusiaan, tapi langsung bertindak,” ungkap Dr. Febri dalam sambutannya.

Menurutnya, Pancasila bukan sekadar lima sila yang berdiri sendiri, tapi satu kesatuan utuh yang harus dihayati dan diamalkan. “Kalau seseorang mengaku taat kepada Tuhan, tapi abai pada penderitaan sesama, maka kita patut bertanya: benarkah ia mengamalkan Pancasila?” tegasnya.

Ia meyakini, solidaritas sosial yang tumbuh dari aksi-aksi seperti ini justru menjadi fondasi kuat bagi Persatuan Indonesia. “Ketika kita memberi tanpa pamrih, membantu tanpa memilih, maka itulah Pancasila yang hidup,” tambahnya.

Tak hanya dari kalangan akademik, apresiasi juga datang dari tenaga medis. Kepala UDD PMI Kota Bukittinggi, dr. Herijon, M.Kes, yang menyebut donor darah sebagai bentuk kemanusiaan paling tulus.

“Setiap kantong darah yang terkumpul adalah harapan baru bagi seseorang di luar sana yang sangat membutuhkan terapi transfusi darah. Mungkin kita tak pernah tahu siapa yang akan menerima, tapi kita tahu satu hal: kita telah menyelamatkan hidup,” ujarnya.

Ia juga memuji pemilihan momentum Hari Lahir Pancasila sebagai waktu yang tepat untuk menanamkan kembali nilai gotong royong dan kepedulian. “Donor darah adalah bentuk nyata dari solidaritas. Ini bukan hanya tentang kesehatan, tapi tentang jati diri sebagai bangsa,” katanya.

Lebih jauh, ia menyebut kegiatan ini sejalan dengan arahan Ketua PMI Kota Bukittinggi, H. Chairunnas, yang terus mendorong peningkatan stok darah melalui gerakan kolaboratif. “Kegiatan seperti ini sangat strategis, apalagi dilakukan oleh mahasiswa yang punya semangat dan jejaring yang luas,” tambahnya.

Donor darah ini bukan kegiatan pertama bagi KSR PMI ISI Padang Panjang. Mereka secara konsisten menggelar aksi kemanusiaan sebagai bagian dari dedikasi sosial di lingkungan kampus dan masyarakat. Kali ini, dengan menggandeng UDD PMI Kota Bukittinggi sebagai mitra teknis, mereka berharap dapat menjangkau lebih banyak penerima manfaat, terutama di wilayah Bukittinggi, Padang Panjang, dan sekitarnya.(KJI)

Aktif Untuk Kemanusiaan PMI Kota Bukittinggi, Juga Memberikan Layanan Dan Bantuan Evakuasi Kepada Penderita ODGJ

Bukittinggi — TerasNagari.News.Com,-Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi kembali menunjukkan komitmen sosial kemanusiaannya dengan membantu evakuasi seorang warga yang mengalami gangguan jiwa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof. HB Saanin, Padang, Minggu, 25 Mei 2025.

Kepala Markas PMI Kota Bukittinggi, Ahmad Jais, menjelaskan bahwa avakuasi ini merupakan bagian dari program Layanan Prima PMI. Selain layanan ambulans medis, penanganan jenazah, penanggulangan bencana, dan donor darah, PMI juga memberikan bantuan evakuasi bagi masyarakat berkebutuhan khusus, termasuk pasien gangguan jiwa.

“PMI Kota Bukittinggi tidak hanya menjalankan ambulans medis, ambulans jenazah, penanggulangan bencana, dan donor darah. Kami juga membantu memfasilitasi masyarakat berkebutuhan khusus yang perlu evakuasi ke fasilitas kesehatan, seperti rumah sakit jiwa,” ujar Ahmad Jais.

Evakuasi dilakukan atas permintaan keluarga pasien yang kewalahan menghadapi perilaku yang diindikasi akan membahayakan.

“Pasien sudah meresahkan keluarga dan tetangga. Bahkan kemarin sempat diikat karena perilakunya tidak terkendali. Keluarga pasien termasuk golongan keluarga kurang mampu dan tidak sanggup membawa pasien ke Padang, sehingga kami mengambil inisiatif untuk membantu,” jelasnya.

Proses evakuasi pun tidak mudah., pasien sempat menolak dibawa ke rumah sakit jiwa. Namun, dengan pendekatan yang sabar namun ketegasan, tim PMI berhasil meyakinkan pasien untuk ikut bersama mereka.

“Kami berusaha menenangkan pasien dan dengan pendekatan persuasif serta ketegasan, akhirnya pasien bersedia naik ke mobil. Kami memastikan pasien sampai ke RSJ dengan aman dan nyaman,” kata Ahmad Jais.

Menurut Ahmad, ini bukan pertama kalinya PMI Bukittinggi melakukan evakuasi pasien gangguan jiwa. Beberapa kasus serupa pernah terjadi, bahkan ada pasien yang sempat turun dari kendaraan saat dalam perjalanan.

“Kami terus meningkatkan kemampuan dan pendekatan agar pasien dapat sampai tujuan dengan aman,” tambahnya.

Ahmad Jais menegaskan bahwa layanan seperti ini termasuk dalam kategori “layanan sosial lainnya” dalam program PMI.

“Kegiatan ini memang tidak dituliskan secara eksplisit seperti ‘mengantar pasien gangguan jiwa ke RSJ’. Jadi, kami masukkan dalam layanan sosial lainnya,” ujarnya.

Terkait data pasien memang tidak dipublikasikan secara luas demi menjaga privasi pasien dan keluarga, PMI Kota Bukittinggi tetap siap membantu setiap permintaan masyarakat.

“Kami siap membantu, mulai dari membersihkan pasien jika diperlukan, hingga mengantar langsung ke RSJ Padang,” tegas Ahmad Jais.

PMI Kota Bukittinggi mengimbau masyarakat yang memiliki anggota keluarga dengan gangguan jiwa dan memerlukan evakuasi atau penanganan di rumah sakit jiwa agar tidak ragu menghubungi markas PMI. Layanan ini terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang latar belakang ekonomi.(Jhony.S)

SPBU Batang Toman langganan antrian panjang BBM di Simpang Empat

Pasaman Barat, Teras Nagari News.com – beberapa hari belakangan ini antrian panjang Bahan Bakar Minyak (BBM) solar bersubsidi terjadi di SPBU Batang Toman, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, diduga banyaknya pelangsiran. Jumat (23/5)

Antrian panjang tersebut di perkirakan mencapai 100m sampai 200m,” kata Andi salah seorang supir kepada media ini saat berada di lokasi SPBU, andi juga heran beberapa hari ini sering terjadi antrian panjang tidak sepeti biasanya, sehingga keluhan dari para supir terjadi setiap hari.

Antrian panjang terjadi dari pagi hingga siang hari, sebelum ini lancar lancar saja saya tidak tau apakah banyak pelansir BBM atau tidak, ” kata Andi

Dari pantauan media ini di lapanga memang SPBU batang toman sudah jadi langganan antrian panjang pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) solar bersubsidi sehingga kemacetan terjadi di jalan lintas simpang empat padang.

Sementara itu,” Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Pasaman Barat. Tri Tegar Marinduri mengatakan. Memang dalam beberapa hari ini kita melihat antrian panjang terjadi di SPBU Batang Toman, kita tidak tau apakah ada pengurangan kuota atau memang ada mobilisasi yang tinggi dari kendaraan kendaraan di Pasaman Barat.

Selain itu ” apakah hal serupa di SPBU lainnya, seperti SPBU kinali, Air Bangis, Ujung Gading dan SPBU Sariak, kita berharap SPBU SPBU yang ada di Pasaman Barat harus menjadi perhatian khusus bagi instansi terkait apa bila yang digunakan itu BBM bersubsidi,”ungkap Tegar

Terkait hal tersebut media ini telah berupaya melakukan konfirmsi kepada Pengawas SPBU batang toman melalui via telvon WhatsApp namun belum ada jawaban sehingga berita ini diturunkan. (Doni saputra)