Mei 2, 2025

admin

*Jamin Kualitas Makanan Warga Binaan, Petugas Lapas Kelas IIA Bukittinggi Rutin Lakukan Pengawasan*

Bukittinggi,TerasNagari News.Com,– Petugas Lapas Kelas IIA Bukittinggi secara rutin melaksanakan monitoring dan pengawasan terhadap proses pengolahan bahan makanan yang dilakukan oleh Petugas Dapur.

Kegiatan ini bertujuan memastikan kuantitas dan kualitas makanan yang diberikan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Monitoring dan Pengawasan mulai dari penerimaan bahan makanan, proses pengolahan, hingga penyajian. Petugas memastikan bahwa bahan makanan yang digunakan segar, higienis, dan sesuai dengan takaran gizi yang dianjurkan.

Kasubsi Bimaswat Lapas Kelas IIA Bukittinggi, Hasanuddin, menyampaikan bahwa monitoring dan pengawasan ini adalah bagian dari komitmen Lapas Kelas IIA Bukittinggi dalam memberikan layanan terbaik bagi WBP.(Jhony.S)

Tim Opsnal Polsek Lembah Melintang Ringkus Resedivis Curanmor, 5 Unit Sepeda Motor Diamankan

Pasaman Barat,Teras Nagari News.com -Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Lembah Melintang Resor Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), meringkus seorang residivis yang diduga melakukan tindak pidana pencurian sepeda motor (curanmor), Selasa (29/4/2025).

Pelaku diketahui berinisial AA (24), yang berhasil diringkus petugas di Simpang Koramil Jorong Kuamang, Nagari Kuamang Alai, Kecamatan Lembah Melintang pada Selasa (29/4/2025) sekitar pukul 23.00 WIB.

“Benar, pelaku diringkus berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP/B/40/IV/2025/SPKT/Polsek Lembah Melintang/Res Pasbar/Sumbar, tanggal 29 April 2025,” ujar Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.Ik melalui Kapolsek Lembah Melintang AKP Junaidi, Kamis (1/5/2025).

Diterangkan, peristiwa pencurian tersebut terjadi pada Selasa (29/4/2025) sekitar pukul 19.00 WIB, bertempat di teras rumah korban bernama Devra Winardi yang berada di Kampung Jorong, Nagari Koto Sawah, Kecamatan Lembah Melintang, sehingga korban mengalami kerugian sekitar Rp12 juta.

“Saat itu, istri korban sedang makan di dalam rumah, dan mengetahui sepeda motor miliknya dalam posisi terparkir di teras rumah yang kebetulan kunci kontak masih terpasang di bagian tempat kontak sepeda motor tersebut,” terangnya.

Lanjutnya, mendengar suara mesin sepeda motor hidup, istri korban langsung menuju teras depan rumah, dan melihat sepeda motor miliknya sudah tidak berada di tempat, dan telah dibawa kabur oleh pelaku. Kemudian istri korban langsung menghubungi suaminya, saat kejadian pencurian terjadi sedang berada di kebun miliknya.

“Saat pelaku membawa sepeda motor milik korban yakni merk Honda Scoopy warna abu-abu dengan Nomor Polisi  BA 5676 SO, warga setempat yang melihat kejadian pencurian tersebut mengetahui identitas dan ciri-ciri pelaku,” sebutnya.

Dikatakan, setelah menerima laporan dari korban, disertai dengan keterangan para saksi dan bukti permulaan yang cukup, tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Lembah Melintang langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku, yang menurut informasi dari masyarakat pelaku sedang berada di Simpang Koramil Jorong Kuamang, Nagari Kuamang Alai, Kecamatan Lembah Melintang.

“Sekitar pukul 23.00 WIB, petugas berhasil menangkap pelaku, yang saat itu sedang berada di Simpang Koramil Jorong Kuamang, Nagari Kuamang Alai, Kecamatan Lembah Melintang,” ucapnya.

Dijelaskan, berdasarkan hasil introgasi petugas, pelaku mengakui sudah beberapa kali melakukan aksi pencurian sepeda motor didua Tempat Kejadian Perkara (TKP) di wilayah Kecamatan Lembah Melintang, yakni Simpang Sayur Jorong Koto Pinang, Nagari Koto Gunung, dan Jorong Salido Barat Nagari Salido Saroha Ujung Gading.

Selain itu, pelaku juga melakukan tindak pidana pencurian sepeda motor di Simpang Tiga Ophir, Nagari Ophir, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat.

“Dari pelaku AA, petugas menyita barang berupa satu unit sepeda motor merk Honda Scoopy warna abu-abu dengan Nomor Polisi BA 5676 SO, dan satu unit sepeda motor merk Vario 150 CC warna hitam coklat nomor polisi BA 5181 SD,” jelasnya.

Ditambahkan, dari hasil pengembangan kasus pencurian sepeda motor yang dilakukan oleh pelaku disejumlah TKP berbeda, petugas berhasil mengamankan tiga unit sepeda motor masing-masingnya yakni satu unit sepeda motor merk Honda Beat Street warna silver tanpa Nomor Polisi di Jorong Halmahera Nagari Brastagi Ujung gading.

“Kemudian satu unit sepeda motor merk Honda Beat Street warna hitam tanpa Nomor Polisi di TKP Manggonang Jorong Sungai Tanang Naagari Kasik Putih Sungai Tanang, dan satu unit Honda Vario 125 tanpa Nomor Polisi di TKP Simpang tiga Ophir, Kecamatan Luhak Nan Duo,” ungkapnya.

Ia menyebut, pelaku AA merupakan residivis dalam kasus yang sama, dan baru bebas dari penjara pada bulan Maret 2025 yang lalu. Menurut keterangannya, hasil penjualan sepeda motor yang dicuri oleh pelaku digunakan untuk membeli narkotika jenis sabu-sabu.

“Pihaknya mengimbau kepada masyarakat, jika ada merasa kehilangan sepeda motor agar segera mendatangi Mapolsek Lembah Melintang,” imbaunya.

Saat ini, pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mapolsek Lembah Melintang, untuk proses penyidikan lebih lanjut. (DN)

Jamin Kualitas Makanan Warga Binaan, Petugas Lapas Kelas IIA Bukittinggi Rutin Lakukan Pengawasan

Bukittinggi,Teras Nagari News.com – Petugas Lapas Kelas IIA Bukittinggi secara rutin melaksanakan monitoring dan pengawasan terhadap proses pengolahan bahan makanan yang dilakukan oleh Petugas Dapur.

Kegiatan ini bertujuan memastikan kuantitas dan kualitas makanan yang diberikan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Monitoring dan Pengawasan mulai dari penerimaan bahan makanan, proses pengolahan, hingga penyajian. Petugas memastikan bahwa bahan makanan yang digunakan segar, higienis, dan sesuai dengan takaran gizi yang dianjurkan.

Kasubsi Bimaswat Lapas Kelas IIA Bukittinggi, Hasanuddin, menyampaikan bahwa monitoring dan pengawasan ini adalah bagian dari komitmen Lapas Kelas IIA Bukittinggi dalam memberikan layanan terbaik bagi WBP, ujarnya saat di konfirmasi(1/5/25).

Bahwa di lapas Bukittinggi ada aktifitas kemandirian perseorangan pembuatan parfum oleh petugas dan warga binaan, dimana salah satu bahan baku Parfume tersebut adalah alcohol 70%,imbuhnya.

Tanpa seizin petugas kemandirian perseorangan, sisa alcohol tersebut kurang lebih 200 ml diambil oleh salah satu warga binaan tersebut, dengan maksud untuk menghapus tato temannya.
Akan tetapi alkohol tersebut disalah gunakan dengan mencampur dengan minuman sachet + air + batu es dan diminum secara bersama-sama, sehingga menyebabkan keracunan, jelasnya.

Dari kejadian tersebut terdapat korban 1 orang meninggal dunia, 2 di ruangan ICU, 8 rawat inap.

Kami dari kantor wilayah sudah melaporkan kejadian ini ke direktorat jenderal, koordinasi dengan Polresta Bukittinggi, menghubungi keluarga warga binaan, serta membentuk tim investigasi apabila ada unsur-unsur kelalaian akan diproses sesuai ketentuan, tutupnya.(FJ)

Pemko Bukittinggi Terima Sertifikat Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) dari Dirjend KI Kemenkum RI

Bukittinggi;TerasNagari News.Com,Negara melindungi keragaman budaya dan hayati melalui Kekayaan Intelektual Komunal (KIK). Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Kementerian Hukum RI, Ir. Razilu.,M.Si.CGCAE, melakukan kunjungan kerja ke Kantor Balaikota Bukittinggi untuk memperkuat pemahaman tentang KIK.

Kunjungan ini juga sekaligus menyerahkan Sertifikat KIK untuk “Saluang” sebagai Ekspresi Budaya Tradisional dan “Karupuak Sanjai” sebagai Indikasi Asal serta Komunitas Rajut Banang Sahalai.

Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Bukittinggi, H.M Ramlan Nurmatias, Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ibnu Aziz,S.TP, dan pejabat lainnya.

Razilu menjelaskan bahwa kekayaan intelektual memiliki nilai ekonomi dan perlu dilindungi. Ia juga menekankan pentingnya mengurus KIK untuk menghindari polemik di kemudian hari. “Sanjai termasuk ke dalam merk indikasi asal Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) daerah asalnya,” ujarnya.

Wali Kota Bukittinggi berharap bahwa acara ini dapat mendorong pemilik usaha lainnya untuk mengurus KIK. Ia juga akan menekankan pentingnya KIK kepada seluruh SKPD di Bukittinggi.

Selain di Bukittinggi, kegiatan serupa juga dilakukan di Kota Payakumbuh untuk Kuliner khas Rendang dan di Kabupaten Solok untuk Bareh Solok. Pemerintah juga akan mengindentifikasi geografi keberadaan Gambir di Kabupaten 50 Kota dan Songkek Pandai Sikek di Kabupaten Tanah Datar untuk didaftarkan sebagai Hak Kekayaan Intelektual(Jhony.S)

Oknum Camat yang diduga Penyuka sesama Jenis, dilaporkan ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pasbar

Pasaman Barat,Teras Nagari News.com – Dua hari paca tayang pemberitaan terkait chatingan salah seorang camat di Pasman Barat yang ingin menyodok diduga anak magangnya (Homoseksual) kini dilaporkan ke Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pasaman Barat.

kepala Dinas Badan Kepegawaian Dan Pengambangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pasaman Barat. Saat di konfirmasi. Kamis (1/5) Agusli mengatakan” Terkait lapora akan kita tindak lanjuti dan kita tentu menunggu laporan klarifikasi masalah ini dari atasannya langsung terhadap dugaan tersebut. Saya sendiri belum bisa memastikan oknum dimaksud, rencana saya hari senin besok akan menghadap pak asisten,”tutup Agusli

Dalam hal ini, di minta kepada Bapak Bupati Pasaman Barat sebagai pemberi mandat kepada pelaku inisial A yang merekomendasikan sebagai Plt. Camat agar dapat mempertimbangkan kembali amanah yang di berikan terhadap Camat tersebut.

 

Komunitas lelaki penyuka sesama jenis (gay) atau yang biasa disebut homoseksual di Pasaman Barat kini semakin terang-terangan melakukan aktivitasnya.

Mereka bahkan berani ingin melakukan kebiasaannya berlindung dalam jabatannya yang di embannya.

Hal ini terekam dalam percakapan dari salah seorang Oknum Camat di Pasaman Barat inisial A dengan anak Magangnya.

Dalam percakapan WA tersebut terbaca kehendak hati pak Camat ingin di sodok oleh anak magang yang di sukai oleh pak Camat tersebut, dalam kesempatan kegiatan acara kantor kecamatan di luar kota.

Saat di konfirmasi kepada pak Camat tersebut tentang adanya komunikasi antara pak Camat dengan anak magang tersebut, yang suka sama suka dengan sesama jenis melalui wartawan media ini, pak Camat tidak mau memberikan komentar, terkesan menolak ingin di wawancara “_salah orang, salah sambung_” jawab oknum pak Camat tersebut dalam WA nya kepada wartawan media ini.

Mantan Eks ketua LSM AMB Pasaman Barat Yuheldi Nasution sebagai putra Pasaman Barat, mengatakan kondisi pesuka sesama jenis memang ada di Pasaman Barat, dan itu tergambar dari banyaknya lelaki berdandan layaknya seperti wanita, sering di tonton oleh masyarakat dalam pesta cucu kamanakan, namun sangat tidak elok, seorang Oknum Camat Abdi Negara berprilaku tidak Normal kepada anak magangnya.

“Apapun alasannya oknum Camat tersebut sudah melanggar norma agama dan etika profesi pegawai negerinya, Bupati harus ambil sikap tegas, berhentikan dari jabatannya atau dari profesinya adalah jalan yang tepat agar Pasaman Barat memegang teguh adat basandi sara’, sara’ basandi kitabullah” tegasnya.

Yuheldi juga berharap Kegiatan seksual sesama jenis ataupun LGBT, homoseksual di Pasaman Barat adalah perbuatan yang menjijikkan, Pemda harus segera susun Perda tentang hal ini agar kelak adanya oknum atau masyarakat yang berprilaku negatif seperti ini bisa segera di tertibkan, kalau ASN usulkan pemecatannya

Katanya juga, ASN dengan orientasi seksual seperti itu akan terganggu dalam menjalankan tugas.

“Ya [homoseksual] itu akan mengganggu. Itu kan penyakit psikologi. Pasti mengganggu keseriusan, fokusnya. Itu orang-orang yang tidak bisa mengendalikan dirinya,” ujar Yuheldi Nasution.

Ditempat terpisah, Kembali oknum Camat tersebut di mintakan waktunya untuk konfirmasi intensif perihal chating WA tersebut namun belum di jawab. (FJ/Doni saputra)

Dukung Ketahanan Pangan, Dansat Brimob Polda Sumbar Pimpin Panen Jagung Di Padang Tujuh

Pasaman Barat,Teras Nagari News.com – Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumbar Kombes Pol. Afrizal Syafrudin, S.Ik., S.H., M.H langsung memimpin panen jagung di Padang Tujuh, Nagari Aua Kuning, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, pada Rabu (30/4/2025).

Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto, S.Ik bersama Forkopimda turut hadir dalam kegiatan panen jagung yang dipusatkan di Padang Tujuh tersebut.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto dalam mewujudkan ketahanan pangan Nasional, termasuk diwilayah Kabupaten Pasaman Barat.

Acara yang dimulai pada pukul 09.00 WIB ini, Dansat Brimob Polda Sumbar bersama rombongan melaksanakan panen jagung dengan hasil sekitar empat kantong jagung (setara 6 ton). Kebun jagung ini dikelola dengan berkolaborasi antara Polri dengan Pemerintah Daerah dan Kelompok Tani Sakata sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mendukung program pangan Nasional dan ketahanan ekonomi lokal.

Kombes Pol. Afrizal Syafrudin mengatakan kegiatan panen jagung di lahan produktif seluas dua hektar ini merupakan wujud dukungan Polri guna membangun infrastruktur digital dengan meluncurkan aplikasi gugus tugas Polri untuk mendukung ketahanan pangan serta aplikasi yang dirancang oleh tim internal SDM Polri sendiri untuk mempermudah pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program dari tingkat Mabes, Polda, Polres hingga ditingkat Polsek seluruh Indonesia.

“Alhamdulillah, panen perdana ini menjadi bukti komitmen Polri, khususnya Satuan Brimob, untuk turut menjaga ketersediaan stok jagung di Kabupaten Pasaman Barat. Kedepan, kami akan mengoptimalkan lahan dan memperluas kerja sama dengan masyarakat untuk meningkatkan hasil produktivitas komoditas jagung,” kata Kombes Pol Afrizal Syafrudin.

Mari kita dukung ketahanan pangan Nasional melalui berbagai upaya, salah satunya memastikan pelaksanaan program ini berjalan dengan baik di lapangan, ajak Dansat Brimob.

“Semoga upaya yang dilaksanakan Polri ini menjadi pemicu semangat bagi masyarakat. Dengan adanya panen jagung ini, diharapkan kesejahteraan petani meningkat serta ketahanan pangan masyarakat semakin terjamin”, ujarnya.

Ia menambahkan, inisiatif penanaman jagung ini tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga menjadi sarana edukasi pertanian bagi masyarakat dan anggota Polri. Harapannya, hal ini dapat mendorong kemandirian pangan di tingkat Kabupaten.

“Dengan adanya program ini, diharapkan Kabupaten Pasaman Barat tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan jagung lokal, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah, sekaligus menguatkan ketahanan pangan secara Nasional,” imbuhnya.

Selain Kapolres Pasaman Barat, kegiatan panen jagung ini turut dihadiri oleh Ketua Kelompok Tani Sakata, Teguh, ⁠Komandan Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Sumbar Kompol Jendrival, S.H, ⁠Kepala Kejaksaan Negeri Pasaman barat, M. Yusuf, S.H, M.H, ⁠Anggota DPRD Kabupaten Pasamnan Barat, Zulhendri Dt. Putiah, ⁠Asisten I Pemda Pasbar, Endang Rilpita, SE.MM, Kepala Dinas Pertanian Dody San Ismail, Kepala Dinas kelautan dan Perikanan Zulfi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ekadiana Oktavia, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Roni Hendri Eka Putra, Kabag Ops Polres Pasbar, Kompol Muzhendra, S.H, M.H.(DN)

PROSES LAPORAN PENGGELAPAN KUD MALIGI TERUS BERGULIR, POLRES PERIKSA DUA SAKSI

Pasaman Barat,Teras Nagari News.com –
Penyelidik tindak pidana umum terhadap dugaan Tindak Pidana Penggelapan dalam KUD PSM Maligi kembali memeriksa dua orang saksi terkait dengan perbuatan dugaan penggelapan yang dilakukan oleh Pengurus KUD PSM Maligi yang di laporkan anggota koperasi Syafarial.

Kedua saksi yang diperiksa terus adalah juga sebagai anggota koperasi yang merasa dirugikan terhadap perbuatan pengurus koperasi tersebut.

Pantau media ini melalui kuasa hukum pelapor Ruswar Dedison yang akrab disapa Dedi Rimba membenarkan bahwa perkara Dugaan Penggelapan yang terjadi di Koperasi PSM Maligi terus berlanjut.

“Benar kami sudah menghadirkan dua orang saksi dalam laporan klien kami, jika dibutuhkan kami siap menghadirkan ratusan orang sebagai saksi dan korban atas perbuatan tersebut” terangnya kepada media ini yang didampingi oleh rekannya Dian Marta Putra.

Peristiwa ini bergulir karena adanya isu bahwa ketua KUD PSM Maligi kebal hukum karena bekingannya orang kuat di lingkungan mabes polri sehingga membuat anggota Syafarial melaporkan ketua tersebut dengan tuduhan dugaan Penggelapan dalam jabatannya sebagaimana Laporan Polisi nomor LP/B/65/IV/2025 dengan dugaan Tindak Pidana Penggelapan Dalam Jabatan yang merugikan koperasi lebih kurang Rp.7.749.274.177,- yang di hitung dari hasil tambahan bulan November 2023 sampai dengan April 2024 tidak ada di laporkan dalam LPJnya dan hasil Januari s/d April 2025 tidak ada diberikan hak plasma kepada anggota petani, melainkan hasilnya di gunakan untuk kegiatan RAT di luar daerah.

Disamping itu ketua KUD Elta Elvia Suharni, saat dikonfimasi yakin bahwa mereka sudah melakukan audit melalui auditor independent, dan tidak ada yang digelapkan.

“Kami sudah Rat dan sudah di audit resmi oleh akuntan publik, dan itu bukan fiktif seperti yang dituduhkan” terangnya pada media ini. (Doni Saputra)

Pemko Bukittinggi Terima Sertifikat Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) dari Dirjend KI Kemenkum RI

Bukittinggi,Teras Nagari News.com – Negara melindungi keragaman budaya dan hayati melalui Kekayaan Intelektual Komunal (KIK). Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Kementerian Hukum RI, Ir. Razilu.,M.Si.CGCAE, melakukan kunjungan kerja ke Kantor Balaikota Bukittinggi untuk memperkuat pemahaman tentang KIK, pada Rabu 30 April 2025.

Kunjungan ini juga sekaligus menyerahkan Sertifikat KIK untuk “Saluang” sebagai Ekspresi Budaya Tradisional dan “Karupuak Sanjai” sebagai Indikasi Asal serta Komunitas Rajut Banang Sahalai.

Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Bukittinggi, H.M Ramlan Nurmatias, Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ibnu Aziz,S.TP, dan pejabat lainnya.

Razilu menjelaskan bahwa kekayaan intelektual memiliki nilai ekonomi dan perlu dilindungi. Ia juga menekankan pentingnya mengurus KIK untuk menghindari polemik di kemudian hari. “Sanjai termasuk ke dalam merk indikasi asal Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) daerah asalnya,” ujarnya.

Wali Kota Bukittinggi berharap bahwa acara ini dapat mendorong pemilik usaha lainnya untuk mengurus KIK. Ia juga akan menekankan pentingnya KIK kepada seluruh SKPD di Bukittinggi.

Selain di Bukittinggi, kegiatan serupa juga dilakukan di Kota Payakumbuh untuk Kuliner khas Rendang dan di Kabupaten Solok untuk Bareh Solok. Pemerintah juga akan mengindentifikasi geografi keberadaan Gambir di Kabupaten 50 Kota dan Songkek Pandai Sikek di Kabupaten Tanah Datar untuk didaftarkan sebagai Hak Kekayaan Intelektual. (Red)

Sumber : KBRN.

Menteri Kebudayaan Fadli Zon Resmikan Nama Jalan Haji Usmar Ismail di Bukittinggi

Bukittinggi, terasnagarinews.com. Menteri Kebudayaan Fadli Zon meresmikan nama Pahlawan Nasional sekaligus Bapak Perfilman Indonesia menjadi nama jalan di salah satu ruas jalan di pusat Kota Bukittinggi, Selasa (29/4).

Peresmian turut dihadiri Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya, Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias beserta keluarga besar Usmar Ismail, tokoh masyarakat, serta 20 Wali Kota peserta Muskomwil I APEKSI Tahun 2025.

Dalam sambutannya Menbud Fadli Zon berharap masyarakat khususnya generasi muda bisa lebih mengenal tokoh yang berperan penting dalam sejarah perfilman di Indonesia.

“Kita tahu bahwa Usmar Ismail adalah tokoh nasional yang telah menghasilkan karya yang cukup banyak sejak tahun 1950. Bahkan syuting pertamanya di 30 Maret dijadikan sebagai Hari Film Nasional,” kata Fadli Zon.

Menbud meminta Pemerintah Kota untuk lebih informatif dalam memperkenalkan karya-karya sang maestro kepada masyarakat. Sehingga nilai nilai yang terkandung dalam setiap karya dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda.

Kementerian Kebudayaan juga berupaya mendokumentasikan kembali hasil karya Usmar Ismail sebagai penyelamatan artefak budaya.

“Sebagian karya Usmar Ismail sudah direstorasi dan didigitalisasi seperti Darah dan Doa, Tiga Dara dan Lewat Jam Malam. Semua adalah National Treasure yang tidak bisa diulang namun bisa diselamatkan,” kata Fadli Zon.

Sementara Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menyatakan bahwa kehadiran Jalan Haji Usmar Ismail akan memperkaya nilai sejarah dan budaya di Kota Bukittinggi.

Pada kesempatan tersebut Wako Ramlan menyampaikan usulan untuk menjadikan Bukittinggi sebagai tuan rumah pelaksanaan Apel Bela Negara Tahun 2025.

“Rencana ini akan diperkuat dengan pengiriman surat resmi kepada Presiden Republik Indonesia sebagai bentuk dukungan dan keseriusan pemerintah kota”, terang Ramlan.

Ia juga menyampaikan kabar gembira tentang akan hadirnya bioskop Cineplex dengan tiga studio di Kota Bukittinggi. Kehadiran bioskop ini diperkirakan akan memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota melalui pajak hiburan, dengan potensi pendapatan sekitar Rp2,5 miliar.

Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Buka Muskomwil I APEKSI di Bukittinggi

Bukittinggi — Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, membuka secara resmi Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) I Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Tahun 2025 di Kota Bukittinggi.

Pembukaan kegiatan berlangsung di Rumah Dinas Walikota Bukittinggi, Selasa, 29 April 2025. Dan dihadiri oleh Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, Gubernur Sumbar yang diwakili Staf Ahli, Jasman Rizal, Direktur Eksekutif APEKSI, Alis Rustam, dan Walikota peserta Muskomwil I.

Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, dalam sambutannya, memberi apresiasi terhadap kegiatan Muskomwil 1 Apeksi dan mengajak para kepala daerah untuk bersinergi dalam era baru. Ia berpendapat, pemerintah daerah harus memiliki rancangan yang baik sebelum bertindak.

“Tenang, lihat perencanaan, liat keuangan, diskusi dengan komunitas, dengan kampus, lalu bergerak secara bertahap dengan perencanaan yang matang. Jangan terburu-buru menjadi viral, nanti akan viral dengan prestasi kepemimpinan masing-masing, ” ujar Bima Arya.

Bima juga menyampaikan, perlunya sinkronisasi, sinergi serta akselerasi dalam visi misi kepala daerah. Sehingga, cita-cita besar Presiden RI, Prabowo Subianto untuk mengeluarkan Indonesia dari middle income dapat terwujud.

Sementara Wali kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menyampaikan bahwa, Muskomwil menjadi wadah untuk berbagi pendapat dan aspirasi pembenahan daerah. Sehingga nantinya dapat bekerjasama untuk membangun wilayah yang lebih baik.

“Kita akan bahas isu-isu di kota kita masing masing, kita perlu bicarakan, berbagi aspirasi dan solusi untuk keberhasilan bersama dalam pemerintahan dan bagaimana menjalani otonomi daerah dengan baik, ” ungkap Ramlan.

Muskomwil 1 APEKSI tahun 2025 ini, dihadiri oleh 24 delegasi Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) dari wilayah 1. Delegasi tersebut terdiri dari kepala daerah dari Kota Bukittinggi, Medan, Binjai, Batam, Tanjung Pinang, Sawahlunto, Padang Panjang, Lhokseumawe, Banda Aceh, Subulussalam, Solok, Pariaman, Sabang, Pematang Siantar, Sibolga, Padang Sidempuan, Gunung Sitoli, Pekanbarux Dumai, Langsa,