Juni 18, 2025

Hari: 14 Juni 2025

Dalam Rangka Memperingati Hari Donor Darah Sedunia Ketua PMI Bukittinggi H.Chairunnas,Sampaikan Pentingnya Kesadaran Masyarakat Untuk Selalu Mendonorkan Darah

Bukittingg —TerasNagari News.Com,-Dalam rangka memperingati Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh pada 14 Juni kembali menjadi momentum bagi Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat meningkatkan kepedulian terhadap sesama melalui aksi donor darah, 14 Juni 2025.

Tahun ini, tema global yang diangkat adalah “Berikan Darah, Berikan Harapan, Bersama Kita Menyelamatkan Nyawa”. Tema ini sejalan dengan nilai kemanusiaan dan semangat gotong royong yang terus digelorakan PMI.

Ketua PMI Kota Bukittinggi, H. Chairunnas, menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk menjadikan donor darah sebagai bagian dari kepedulian sosial dan nilai ibadah.

“Untuk tanggal 14 Juni memang sudah ditetapkan sebagai Hari Donor Darah Sedunia. Artinya, kita tidak bosan-bosan menghimbau masyarakat untuk peduli sesama. Donor darah bukan hanya bantuan medis, tapi wujud kasih sayang dan kemanusiaan,” katanya.

Menurutnya, darah tidak bisa diproduksi secara buatan, karena itu satu-satunya sumber darah hanya dari manusia.

“Kalau darah bisa diproduksi, ini lain persoalan. Tapi karena tidak bisa, maka kepedulian sangat dibutuhkan,” ujarnya.

Chairunnas menegaskan bahwa di Bukittinggi, donor darah dipandang sebagai bentuk ibadah dan sedekah yang tinggi nilainya.

“Belum tentu kita bisa bersedekah dengan uang, karena kondisi keuangan tiap orang berbeda. Tapi bersedekah darah itu boleh. Agama pun menganjurkan: bantu sesama, maka Allah akan bantu kita,” ucapnya.

Ia berharap Hari Donor Darah Sedunia ini bisa menjadi pengingat moral dan spiritual bagi masyarakat agar terus berbuat baik.

“Mudah-mudahan momentum ini memberi dampak positif, menggiatkan pendonor yang sudah aktif, dan mengajak yang belum untuk ikut berdonor. Orang yang bisa donor adalah orang sehat, dan donor juga meningkatkan imunitas tubuh,” tambahnya.

Dukungan serupa datang dari Dewan Kehormatan PMI Kota Bukittinggi, dr. Firman Abdullah, Sp.OG, yang menyampaikan bahwa Hari Donor Darah Sedunia adalah momen reflektif yang sangat penting, bukan sekadar seremoni tahunan.

“Setiap tahun, jutaan nyawa terselamatkan karena aksi sederhana namun sangat berarti: mendonorkan darah. Ini bentuk solidaritas universal, lintas agama, lintas suku, dan tanpa pamrih,” katanya.

Ia menyebut, setetes darah menyatukan nilai-nilai kemanusiaan.

“Ini adalah bentuk pengabdian. Bahkan, dengan donor darah, kita dapat menyelamatkan jiwa. Itu nilai yang luar biasa dari sebuah tindakan yang tampaknya kecil, namun dampaknya sangat besar,” tegasnya.

Adapun Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Bukittinggi, dr. Herijon, M.Kes, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah kegiatan untuk memeriahkan Hari Donor Darah Sedunia tahun ini.

“Kita diberikan waktu dari tanggal 14 hingga 31 Juni untuk menggelar rangkaian kegiatan. Beberapa agenda yang sudah disiapkan antara lain jalan santai, penyerahan piagam kepada pendonor darah sukarela, serta pemberdayaan pendonor aktif di Kota Bukittinggi dan sekitarnya,” jelasnya.

Selain itu, pihak UDD juga sedang memproses penghargaan bagi pendonor darah 100 kali, yang akan diajukan ke PMI Pusat dan Provinsi.

“Ada sekitar 10 orang pendonor yang sudah mencapai 100 kali. Mereka kita proses ke pusat dan gabung ke tingkat provinsi. Ini bentuk apresiasi kepada para pahlawan kemanusiaan,” ujarnya.

Dalam rangka menyebarluaskan manfaat donor darah, PMI juga akan mengadakan pengabdian masyarakat dan aksi donor darah di daerah-daerah terpencil.

“Kami ingin memastikan bahwa pelayanan tidak hanya terpusat di kota, tetapi menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang jauh dari fasilitas kesehatan,” ujar dr. Herijon.

Ia juga menambahkan bahwa donor darah harus dijadikan bagian dari gaya hidup sehat yang rutin.

“Ketersediaan darah jangan sampai menunggu krisis. Harus ada kesadaran bahwa donor itu penting. Kami terus mengajak masyarakat menjadi pendonor aktif,” tutupnya.

PMI Kota Bukittinggi berharap semangat Hari Donor Darah Sedunia tahun ini dapat menggugah kesadaran kolektif, memperkuat nilai-nilai gotong royong, serta menumbuhkan budaya donor darah secara berkelanjutan demi keselamatan banyak jiwa.(**)

Koordinator Wilayah BINDA Bukittinggi dan Intel Kodim 0304/Agam Kunjungi Lapas Kelas IIA Bukittinggi

Bukittinggi, Selasa, 10 Juni 2025 -TerasNagari News.Com,-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bukittinggi menerima kunjungan dari Koordinator Wilayah BINDA (Badan Intelijen Negara Daerah) Bukittinggi bersama Intel Kodim 0304/Agam pada Selasa, 10 Juni 2025. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka pengecekan dan koordinasi terkait penguatan sistem keamanan di dalam lingkungan Lapas.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan kesiapan Lapas dalam menghadapi berbagai potensi gangguan keamanan serta meningkatkan sinergi antara instansi terkait. Dalam kesempatan itu, dilakukan diskusi dan evaluasi terhadap langkah-langkah pencegahan serta penanganan yang dapat diambil guna menjaga ketertiban dan stabilitas di dalam Lapas.

Kalapas Bukittinggi, Herdianto, A.Md.IP., S.H., M.Si., menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan perhatian dari BINDA serta Intel Kodim 0304/Agam. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga keamanan di lingkungan pemasyarakatan.

“Sinergi antara Lapas dengan instansi seperti BINDA, BNN, Aparat Penegak Hukum (APH), termasuk Kodim, sangat penting untuk memastikan situasi yang kondusif dan aman di dalam Lapas. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan serta koordinasi guna mencegah terjadinya gangguan keamanan,” ujar Herdianto.

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan hubungan koordinatif antara Lapas Bukittinggi dan unsur TNI/Polri serta instansi lainnya semakin solid, guna mendukung terciptanya sistem pemasyarakatan yang aman, tertib, dan manusiawi.(Jhony/hms)